Kebutuhan produk perawatan wajah atau skincare menjadi kebutuhan penting yang tidak hanya digunakan wanita saja tetapi oleh kaum pria dengan berbagai macam produk dan jenis skincare di pasaran karena fungsinya yang berbeda-beda sesuai kebutuhan.
Apakah kamu tahu bahwa beberapa jenis skincare dapat menjadi limbah yang merusak lingkungan? Kira-kira apa saja produk tersebut dan mengapa dikategorikan berbahaya untuk ekosistem? Yuk simak artikel satu ini!
Sunscreen
Biasanya sunscreen digunakan jika sedang beraktivitas di luar ruangan untuk melindungi kulit dari sinar uv matahari. Senyawa kimia Oxybenzone yang terkandung di beberapa produk sunscreen ini dapat menyebabkan kerusakan lingkungan terutama biota laut dan terumbu karang karena sulit terurai dalam air dan dapat menyebabkan kerusakan DNA dan mempengaruhi simbiosisnya.
Bukan hanya membuat warnanya menjadi putih, terumbu karang yang terkontaminasi ini juga mudah terpapar penyakit yang dapat menyebabkan kematian akibat tidak dapat berfotosintesis dengan baik. Secara tidak langsung, hal tersebut dapat mengacaukan rantai makanan biota laut karena ia merupakan rumah bagi sebagian ikan dan plankton. Saking beracunnya, pemerintah beberapa negara melarang penggunaan sunscreen yang memiliki kandungan oxybenzone dan diharapkan memulihkan kembali ekosistem laut yang telah tercemar.
Baca Juga: Kegiatan Ini Dapat Merusak Lingkungan
Scrub
Banyak orang menggunakan scrub dalam rutinitas skincare mereka agar memiliki kulit yang halus dan lembut. Biasanya scrub memiliki butiran kecil yang bertujuan untuk mengangkat sel kulit dan biasanya terbuat dari bahan natural seperti sea salt dan gula, namun sekarang ada banyak sekali perusahaan yang menggantinya menjadi polyethylene (salah satu zat penyusun plastik) demi memotong anggaran kas produksi.
Yang sangat disayangkan dari keputusan ini adalah karena tidak seperti bahan natural, butiran polyethylene akan mencemari danau dan sungai sekitar karena tidak dapat terurai dalam air dengan sempurna. Bukan hanya itu saja, zat tersebut dapat merusak sistem pencernaan ikan dan hewan lain yang tinggal di sekitar perairan itu. Selain scrub, kamu juga dapat menemukan kandungan berbahaya ini dalam produk kecantikan lainnya seperti lipgloss, eyeliner, shampoo, atau juga deodorant.
Sheet Mask
Akhir-akhir ini sheet mask (masker sekali pakai) memang sangat populer dan digemari banyak orang karena praktis dan langsung terasa efeknya dalam sekali pemakaian. Namun tentunya seperti yang sudah banyak dari kita duga, masker sekali pakai menyumbang banyak limbah yang berbahaya bagi lingkungan karena dikemas secara individual sehingga membuat semakin banyak sampah kemasan plastik. Sebagai alternatifnya, kamu dapat mengurangi limbah yang dihasilkan dengan memilih memakai masker yang dikemas dalam jar atau yang berbahan dasar natural.
Itu dia beberapa produk skincare yang dapat merusak lingkungan. Yuk jangan hanya menjaga kecantikan dan keindahan diri tapi juga bumi yang kita tinggali ini dengan meminimalisir penggunaan skincare bahan berbahaya seperti yang dijelaskan di atas. Kamu juga dapat membaca label bahan pada kemasannya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli ya guys!